Berita Online - Pelaku bom bunuh diri Bom Di Gereja Katolik St. Yosep Medan Adalah orang batak dan Marga haugian.
Pelaku bom bunuh diri di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep, Jalan Dr Mansur, Kota Medan, Sumatera Utara diketahui bernama Ivan Armadi Hasugian.
TARUHAN POKER ONLINE UANG ASLI
![]() |
| Pelaku Bom Bunuh Diri |
Berdasarkan identitas di Kartu Tanda Penduduk (KTP) pelaku yang ditemukan di lokasi ledakan, diketahui Ivan lahir di Medan pada 22 Oktober 1998 dan berdomisili di Jalan Setia Budi Gang Sehati Nomor 26.
AGEN JUDI ONLINE
Informasi yang dihimpun, pada Minggu sekira pukul 08.50 WIB, Ivan membawa ransel masuk ke Gereja Katholik Santo Yosep saat Pastor Albret S Pandingan sedang berkotbah.
Kemudian ranselnya mengeluarkan ledakan yang tidak terlalu besar, karena tidak semua bomnya meledak. Ivan lalu melepaskan ranselnya dan mengejar pastor dengan pisau terhunus, sempat melukai pastor. Namun jamaat gereja segera menangkap pelaku.
![]() |
| Gereja Katolik St. Yosep Medan |
Dari informasi yang beredar di grup whats app Polda Sumut, akibat bom berkekuatan ringan tersebut, Pastor Albret S.Pandingan mengalami luka ringan di Bagian lengan kiri.
Personel Polresta Medan dan Brimob Polda Sumut berhasil menangkap satu terduga pelaku bom bunuh diri yang gagal meledak di Gereja Stasi Santo Yosep, Minggu pagi.
POKER ONLINE TERPERCAYA
Sebagian besar netizen meneruskan kabar-kabar yang beredar di situs berita online. dan Saat ini personil dari Jihandak Bom Polda Sumut dan Personel Kepolisian Resort Kota Medan telah melakukan sterilisasi di Gereja tersebut. Situasi gereja sampai saat ini sudah terkendali dan orang - orang mulai berdatangan untuk melihat lokasi kejadian.


No comments:
Post a Comment