Berita Online

Berita Online - Meski  zaman sudah berubah, tapi legenda Kios telepon mencari jodoh tidak bisa dihilangkan begitu saja. Seperti kota metropolitan yang terkemuka di dunia, Tokyo, Jepang, yang masih memiliki sebuah Kios telepon yang khusu di jadikan tempat cari jodoh.

Telepon Clubs atau yang lebih di kenal dengan sebutan Terakura, Dahulunya menjadi salah satu cara anak muda untuk mencari jodoh di kota Tokyo. Terakura sendiri mencapai puncak keberhasilan  pada tahun 1990-an, di tengah peningkatan ekonomi jepang yang sangat memadai.

Untuk menelepon, para pengunjung diharuskan membayar 1900 yen, atau Rp 221 ribu untuk satu jam percakapan. Sedang untuk dua jam berharga 2900 yen, atau Rp 338 ribu, dan tiga jam seharga 3900 atau Rp 454 ribu.

Sebuah Terakura yang masih hadir di kabukicho, Tokyo Kios telepon lainnya yang sudah punah, Kios yang bernama Rinrin House ini hanya mengizinkan pria yang mengunakan jasa mereka untuk mencari jodoj yang ada  di ujung telepon.

Bahkan ada ruangan telepon gratis, untuk Anda yang mudah berkeringat atau malu-malu ketika berbicara dengan seorang gadis yang tidak diketahui identitasnya di ujung telepon. Tentunya kebudayaan ini menjadi hal yang menarik ketika Anda mencobanya dimana smartphone mengizinkan mengenal identitas sang penelepon.